Nanas Bisa Menyebabkan Keguguran?
Berikut merupakan sajian informasi kesehatan yang kami kutif dari sumber terpercaya http://id.she.yahoo.com/. Semoga informasi kesehatan ini dapat bermanfaat untuk anda dan keluarga. Amin.
Sudah diketahui sejak dahulu bahwa nanas dapat menyebabkan keguguran. Tidak heran apabila para orangtua melarang wanita hamil atau yang sedang mengandung untuk mengkonsumsi buah nanas. Kepercayaan pada mitos ini diperkuat dengan kabiasaan mengkonsumsi nanas untuk memperlancar haid. Pertanyaan timbul, apakah mitos ini benar?
Dr. Moh. baharuddin Spog. MARS yang dimintai penjelasnnya memaarkan sebenarnya bekembangnya mitos nanas menyebabkan keguguran di masayrakat disebabkan oleh sifat buah tersebut yang dapat memicu rasa mulas pad perut. " Mulas inilah yang menyebabkan kontraksi sehingga dapat memicu terjadnya keguguran" ulasnya. Kendati demikian, dokter kandungan ini mengangtkanpula bahwa mengkonsumsi dalam jumlah sedikit sebenarnya nanas tidak akan menimbulkan kontraksi yang berujung pada keguguran. Sebab keuguran juga dapat didorong oleh suai kehamilan.
Mengkonsumsi nanas di usia kehamilan kurang dari 12 minggu memiliki resiko keguguran lebih besar. " pada usia tersebut ( 12 minggu ).Plasenta masih belum terbentuk, janin belum memiliki 'pengaman' sehingga rentan kontraksi" ujar bahar.
Apabila kandunga sudah memasuki trimester kedua, plasenta sudah terbentuk. Dengan kondisi ini sebebnarnya wanita hamil tidak perlu terlalu khawatir dengan asupan makananya, ungkap dokter kandungan yang sehari-harinya praktek di klinik Budi Kemuliaan ini.
Apabila kandunga sudah memasuki trimester kedua, plasenta sudah terbentuk. Dengan kondisi ini sebebnarnya wanita hamil tidak perlu terlalu khawatir dengan asupan makananya, ungkap dokter kandungan yang sehari-harinya praktek di klinik Budi Kemuliaan ini.
"Jadi memang, makanan yang bersifat ‘tajam’ tersebut dihindari pada trimester pertama,” ujarnya. Selain nanas, makanan lain yang dapat merangsang kontraksi adalah makanan yang mengandung alkohol seperti tape, durian, arak serta makanan pedas.
Senada dengan dokter Bahar, pakar hypnobirthing Lanny Kuswandi mengatakan, mitos terkait kehamilan sebenarnya bersifat subjektif, termasuk mitos tentang nanas. “Memang ada yang sensitif dengan nanas, sehingga dapat menyebabkan keguguran. Tapi bagi sebagian lagi , nanas tetap aman bagi kehamilannya,” ujarnya.
Lanny menjelaskan, pada dasarnya deteksi terhadap makanan yang berbahaya bagi kehamilan dapat dilakukan sendiri oleh tubuh, terutama terhadap buah-buahan yang dianggap ‘tajam’ seperti nanas dan durian. Apabila dalam kondisi normal makan nanas dapat menyebabkan sakit perut atau gangguan lainnya, sebaiknya juga dihindari pada saat hamil. Akan tetapi, seandainya buah tersebut tidak menyebabkan efek samping saat kondisi normal, aman dikonsumsi saat hamil. Meski demikian, Lanny mengingatkan agar jumlahnya dikurangi.
“Jika biasanya makan satu bonggol durian tidak ada efek, kalau sedang hamil cukup makan 1 atau 2 butir saja,” pungkas pakar yang juga mendalami hypnopregnancy ini.
Lanny menjelaskan, pada dasarnya deteksi terhadap makanan yang berbahaya bagi kehamilan dapat dilakukan sendiri oleh tubuh, terutama terhadap buah-buahan yang dianggap ‘tajam’ seperti nanas dan durian. Apabila dalam kondisi normal makan nanas dapat menyebabkan sakit perut atau gangguan lainnya, sebaiknya juga dihindari pada saat hamil. Akan tetapi, seandainya buah tersebut tidak menyebabkan efek samping saat kondisi normal, aman dikonsumsi saat hamil. Meski demikian, Lanny mengingatkan agar jumlahnya dikurangi.
“Jika biasanya makan satu bonggol durian tidak ada efek, kalau sedang hamil cukup makan 1 atau 2 butir saja,” pungkas pakar yang juga mendalami hypnopregnancy ini.
Nah, terjawab sudah kan mitos tentang Nanas Bisa Menyebabkan Keguguran? Sekarang tinggal kembali pada anda. Apakah masih ingin menghindarinya atau tidak. Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk anda dan keluarga. Amin.
Best Regards-
Posting Komentar